Abraham menjadi sahabat Allah dengan cara, mempercayai-Nya. Dia mempercayai Allah, dan Allah memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran. Kebenaran dihubungkan dengan Abraham karena tidak ada yang ia percayai selain Allah.
Apakah ini berlaku bagi orang lain??? Jawabannya adalah YA. Setiap orang di dunia yang diselamatkan oleh iman, diberkati sama seperti Abraham yang setia. Abraham menerima janji karena dia percaya janji Allah, bahwa, melalui dia, semua bangsa di bumi akan diberkati. Ketika kita kepada Allah, berkat iman kita tidak akan pernah berakhir. (Mazmur 5:9,12-13; Efesus 1:3)
(By: Smith.W.)