Sabtu, 27 Desember 2008
Kebenaran Sejati di dalam KRISTUS
Percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat itu sebenarnya bukanlah agama, melainkan sebuah jalan masuk ke dalam kebenaran sejati dan hidup yang kekal. Banyak ajaran-ajaran di luar Kristus menyebut “dirinya” sebuah kebenaran bahkan kebenaran sejati, tetapi kebenaran sejati yang sesungguhnya adalah hanya terdapat di dalam Yesus Kristus. Hanya di dalam Kristuslah terdapat kehidupan yang kekal dan harta rohani yang tak terbatas.
Sebab iblis (lucifer) datang kepada manusia hanya untuk menyesatkan pikiran manusia, mencuri / menghilangkan rasa damai dari hati manusia, membunuh tubuh manusia, membawa paksa roh manusia ke alam maut untuk disiksa, dan akhirnya di akherat iblis dan manusia mengalami siksaan di neraka sampai selama-lamanya. Tetapi Yesus datang kepada kita manusia, supaya kita memiliki dan menikmati hidup ini di dalam segala kelimpahannya.
Kapan dan mengapa kita bisa memiliki hidup yang kekal? Kehidupan kekal dimulai sejak hati kita percaya bahwa Yesus Kristus telah mati di kayu salib karena menanggung hukuman dari Allah Bapa, untuk menggantikan kematian kita karena dosa-dosa kita, betapa menderitanya Yesus, tidak ada orang di dunia ini yang lebih menderita dibandingkan Tuhan Yesus. Oleh sebab itu kita menyebut Yesus sebagai Penyelamat.
Pesan Yesus kepada Kenneth E. Hagin setelah Yesus memberikan kepadanya Urapan Istimewa (Kuasa Kesembuhan ilahi) untuk melayani Orang-Orang Sakit.
“Berikanlah pujian dan kehormatan serta segala kemuliaan hanya bagi Tuhan untuk segala apa yang Tuhan sudah kerjakan. Berhati-hatilah dalam menggunakan uang, banyak hamba-hamba Tuhan yang telah Aku urapi untuk tugas semacam ini telah terperosok ke dalam “sifat cinta akan uang”, sehingga merekapun kehilangan pengurapan dan kuasa pelayanannya, yang pernah Aku berikan kepada mereka.
Ada banyak orang bersedia membayar mahal untuk memperoleh kesembuhan mereka, ada banyak orang tua bersedia mengeluarkan sejumlah besar uang untuk kesembuhan anak-anak mereka yang menderita sakit pada tubuhnya, mereka akan memberikan ribuan dollar demi kesembuhan anak-anak mereka. Banyak orang beroleh kelepasan selagi kamu menumpangkan tangan ke atas penderita.
Tetapi kamu tidak boleh menerima suatu harga pembayaran apapun bagi pelayanan pekerjaan ini, selain persembahan biasa yang diberikan dengan sukarela sebagaimana selama ini kamu jalankan. Bersikaplah setia kepada Tuhan, sebab waktu pehukuman sudah dekat.
…apabila kuasa urapan itu terasa menghilang darimu, berpuasa dan berdoalah sampai kuasa urapan itu kembali lagi ke dalam dirimu.”
Jumat, 26 Desember 2008
Doa Pribadi Untuk Menerima Yesus Kristus
dan sekarang ya Tuhan, pimpinlah hidupku, lindungilah aku dari kuasa iblis, tuntunlah aku oleh Roh KudusMu, kuasai aku, sucikan aku, jadikanlah aku sebagai ciptaan baru di dalam Engkau, ajarlah aku untuk membuang semua sifat dosaku sebelum kedatanganMu yang kedua, tanamkan benih FirmanMu dalam hatiku, penuhilah hatiku dengan kasihMu, ya Bapa, pakailah hidupku untuk melayaniMu, pakailah aku sebagai alatMu untuk memperluas kerajaanMu, pakailah aku untuk menjadi berkat buat sesamaku, baik berkat jasmani terutama berkat rohani.
Terima kasih Yesus buat anugerahMu, Dalam nama Tuhan Yesus, aku berdoa dan mengucap syukur kepada Bapa Surgawi."
Rabu, 24 Desember 2008
HARI NATAL TERBESAR
(Melahirkan Kristus secara jasmani)
Tetapi hari Natal yang terakhir dan yang terbesar adalah saat "Mempelai Wanita Kristus" melahirkan anak-anak Allah, yakni setiap Kristen yang menjalin hubungan rohani / kasih dengan Allah dan mengandung kebenaran Allah di dalam hatinya dengan kuasa Roh Kudus, membuang semua sifat dosa / daging, menjadi ciptaan baru dengan cara melahirkan karakter Kristus di dalam kehidupannya. (Yoh 3:29, Wahyu 12:1-6; 21:2,3,9-11, II Kor 5:17, Gal 6:15, I Yoh 3:1,9,23,24; 4:7; 5:1,4,18)
(Melahirkan Kristus secara rohani)
Hati Yesus akan dipuaskan dan sangat bersukacita bila Dia melihat bahwa kelahiranNya, kematianNya, dan kebangkitanNya di bumi ini tidak sia-sia, karena sanggup menuntun banyak orang ke dalam keselamatan abadi, dan hidup dalam kebenaran, kesucian, dan kesempurnaan Allah.
Apakah OBAT Untuk Semua Penyakit Fisik, Mental, dan Spiritual?
Untuk menjadi pelaku Firman, anda harus mengasihi musuh-musuh anda. Itu berarti anda harus bertindak berdasarkan kasih Allah terhadap musuh-musuh anda, entah anda menyukainya atau tidak.
Kalau seseorang berkata kepada anda,”Aku tidak suka padamu” – mintalah pertolongan Roh Kudus, ingatlah selalu, bahwa anda adalah ciptaan baru di dalam Kristus, jangan lupa bahwa anda adalah seorang yang mengasihi, bukan pembenci, karena kasih Allah telah dicurahkan ke dalam hati anda. Jangan membalas dan mengikuti sifat daging.
Sebaiknya katakan saja,”Aku mengasihimu, puji Tuhan! Kalau kamu memerlukan bantuanku, katakan saja; sungguh, kalau ada yang dapat kulakukan bagimu, katakan saja, aku akan melakukannya.” – orang-orang biasanya akan menyambut baik, sikap rendah hati yang penuh kasih.
Ingatlah selalu kepada Kristus, yang walaupun adalah Orang Benar tanpa dosa, bisa tidak disukai orang, bahkan dicaci-maki, dihina, diludahi, dihajar, dicambuk, dipaku sampai mati di kayu salib – apalagi kita yang masih banyak kekurangan sana-sini.
Jadi, marilah kita memberitakan cara menyembuhkan kebencian, yakni pengampunan dan kasih.
Beritakanlah cara menyembuhkan sikap yang tidak mau mengampuni, suka memaki, dan perselisihan, yakni: melalui Kasih Allah yang dipraktekkan.
Saya tahu dari pengalaman bahwa bila anda ingin sembuh, hidup sehat, memperoleh berkat-berkat yang terbaik dan semua berkat yang rohani dari Allah – anda harus hidup mengasihi musuh-musuh anda, berbuat baik kepada mereka, memberkati dan mendoakan mereka. (Matius 5:44, Roma 12:21) - (Kenneth Hagin)
Belajar Mengampuni Diri Sendiri dan Melupakan Masa Lalu Yang Buruk
Kalau Anda tetap bergantung pada masa lalu, maka kehidupan Anda bagi Allah akan mengalami hambatan. Anda tidak akan menjadi orang Kristen yang berhasil jika Anda selalu memandang ke belakang.
Kalau Anda sudah minta ampun dan Allah sudah melupakan masa lalu Anda, mengapa Anda harus mengingat-ingatnya kembali? Bila Anda menuduh diri Anda sendiri dan terus-menerus merasa bersalah, maka IMAN Anda tidak akan bekerja.
Sebagai contoh: Rasul Paulus pun mengampuni dirinya sendiri (Filipi 3:12-14, I Timotius 1:11-16, Kis 9:1-6)
(Kenneth Hagin)
Hubungan Iman dan Pengampunan
Ketika Yesus mengatakan bahwa kita harus mengampuni sebanyak 70 x 7 kali, maksudnya bukan dalam sepanjang hidup kita, melainkan dalam sehari. Hal itu menasihati kita supaya mempraktekkan sikap suka mengampuni.
Oleh karena itu, rasul-rasul berkata kepada Yesus,”Tambahkanlah iman kami!”
(Kenneth Hagin)
Apakah Karunia Roh Kudus yang tidak ada di dalam Jaman Perjanjian Lama?
Siapakah itu Nabi?
Nabi adalah seorang yang memiliki penglihatan dan menerima wahyu dari Tuhan.
Untuk memegang jabatan seorang nabi:
1. Seseorang haruslah pertama sekali menjadi pelayan Firman Tuhan, sama sekali terpisah dan terpanggil khusus untuk melayani tugas sesuai dengan panggilan Tuhan dalam hidupnya.
2. Paling sedikit memiliki 3 karunia Roh Kudus:
· 2 dari 3 jenis karunia pewahyuan (kata-kata hikmat, kata-kata pengetahuan, membedakan macam-macam roh).
· Ditambah karunia bernubuat.
DUNIA
Yang benar-benar bisa memuaskan kehidupan manusia adalah jika manusia itu hidup di dalam Kristus – karena Kristus adalah kebenaran yang Allah nyatakan buat manusia, di dalam Kristus lah baru kita bisa menikmati kebaikan Allah, kemurahanNya, dan kehidupan kekal.
Setelah kita percaya kepada-Nya, barulah kita bisa makan roti kehidupan dan minum air kehidupan yang membuat kita puas selama-lamanya, karena Yesus sendiri berkata,”Akulah Roti Hidup, barangsiapa datang kepadaKu, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepadaKu, ia tidak akan haus lagi, …”Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepadaKu dan minum!” (Yoh 6:35, Yoh 7:37)
Barangsiapa minum air kehidupan dari Yesus maka dari dalam hati kita akan mengalir aliran-aliran air hidup, yakni aliran Roh Kudus, aliran kuasa Allah; siapakah yang belum dibaptis dengan Roh Kudus, datanglah kepada Yesus dan minumlah! - semudah itukah? Yang memang mudah, semuanya memang mudah bagi kita yang percaya sepenuhnya kepada Dia, karena Dia sendiri yang mengundang kita dan berkata: “..datang kepadaKu dan minum!
“Marilah, barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma.” (Why 22:17)